Maka Pelajaran segera dibuka. Setelah menjawab salam, anak-anak melenjutkannya dengan bacaan AlFatihah dan doa pembuka belajar. Wah, meskipun sekolah internet, mulai belajarnya pake doa lho, agar apa yang dipelajari membawa manfaat.
Anak-anak segera diminta membuka mesin pencari Google, lalu mengetikkan kata kunci 'cerita rakyat'. Maka google menunjukkan di halaman pertamanya, bermacam-macam halaman tentang serita rakyat. Anak-anak diminta menge'klik' no.1 halaman pertama. Dan itu adalah http://www.ceritarakyatnusantara.com/.
Anak-anak diminta untuk menge'klik'-nya...
Aha...isinya berbagai macam cerita rakyat nusantara (Indonesia), mulai Aceh sampai Papua Barat. Dan semuanya menarik untuk dibaca.
Karena waktu terbatas, maka ustadz hanya memilih beberapa propinsi untuk ditengok macam-macam cerita rakyatnya. Untuk Jawa Barat misalnya :
- Sangkuriang,
- Lutung Kasarung,
- Ki Rangga Gading,
- Asal Mula nama Kota Cianjur,
- Legenda Danau Situ Bagendit,
- Putri Kandita, dll.
Untuk Propinsi Jwa Timur, ada cerita :
Untuk Propinsi Jawa Tengah, ada cerita rakyat :
- Calon Arang,
- Keong Emas,
- Ande-Ande Lumut,
- Legenda Gunung Kelud,
- Jaka Seger dan Rara Anteng,
- Jaka Budug dan Putri kemuning,
- Legenda Gunung Arjuna,
- Legenda Telaga Pasir,
- Damar Wulan dan Minak Jingga,
- Asal-Mula Nama Kota Surabaya.
Untuk Propinsi Jawa Tengah, ada cerita rakyat :
1. Jaka Tarub
2. Timus Emas
3. Jaka Kendhil
4. Ajisaka
5. Legenda Gunung Wurung
6. Arya Penangsang
7. Ki Ageng Pandanaran
8. Legenda Kawan Sikidang
9. Dewi Sri. Dewa kesuburan
10.Legenda Rawa Pening
11.Kisah Rara Mendut
Nah, anak-anak jadi tahu, bahwa setiap daerah punya kisah rakyat yang ditularkan menjadi sebuah legenda, turun-temurun.
Akhirnya ustadz memilihkan satu kisah Timun Emas. Ustads membacanya dengan penuh intonasi, termasuk perbincangan yang ada di dalamnya. Tidak Terasa, anak-anak sudah bertambah khazanahmya tentang dongeng rakyat di Nusantara. Tidak lupa ustadz memberi penjelasan tentang cerita tersebut, dari sudut pandang Islam.
Nah, Sekolah Internet jadi menyenangkan bagi anak-anak. Inilah salah satu model pendidikan di SD Mutiara Islam.Semoga menginspirasi bagi para orang tua, mendidik putra/inya di rumah.Mendongeng pakai internet.
progam pendidikan yang modern dan terarah untuk memanfaatkan kecanggihan teknologi,setuuuuuu,,,,,
BalasHapusMakasih sedulur, atas komennya.....Ayo, Mujahidin Gimana ? kita maju bersama...
Hapus